“Muwada’ah Madrasah Diniyah Roudlotut Tholibin, Santri Dipesan Jaga Akhlak dan Istiqomah”

 

ROUBIN ONLINE.COM – KADEMANGAN.

Pengurus Madrasah Diniyah Roudlotut Tholibin menggelar acara Muwada’ah di Aula Pesantren pada Ahad (31/08/25). Acara ini dilaksanakan sehari sebelum santri pulang liburan, dengan tujuan memberikan pesan dan himbauan untuk diamalkan di rumah masing-masing.

Dalam kesempatan tersebut, KH. Abdul Karim Mujib menyampaikan pesan penting kepada para santri. “Perbuatan baik yang dilakukan di pondok seperti jama’ah, mengaji Al-Qur’an, membaca Surat Al-Waqi’ah setelah Asar, apabila dibiasakan juga di rumah maka akan sangat dahsyat dampaknya bagi kita,” dawuh beliau.

Beliau juga menegaskan bahwa santri harus senantiasa update dalam hal keilmuan, meskipun terkadang terisolir dari informasi luar. Sebagai penutup, KH. Abdul Karim Mujib memohon maaf jika selama ini ada kekurangan dalam menjalankan amanah.

Acara dilanjutkan dengan mauidzotul hasanah oleh KH. Abdullah Masrur. Beliau menekankan pentingnya istiqomah. “Kunci kesuksesan seorang santri adalah istiqomah. Jika semua amaliyah pondok kalian jalankan dengan istiqomah, insyaAllah kalian akan sukses di masyarakat,” ungkapnya.

Selanjutnya, KH. Shuhada’ Nasrullah memberikan tausiyah tentang akhlak santri ketika pulang ke rumah. “Tampakkan bahwa kalian ini santri. Jangan sampai tidak terlihat bedanya dengan yang tidak mondok. Walaupun hanya sementara, agar ketika sudah boyong, kalian tetap menjadi contoh bagi masyarakat,” jelas beliau, sambil mengutip firman Allah Ta’ala:

وَلِيُنْذِرُوْا قَوْمَهُمْ اِذَا رَجَعُوْٓا اِلَيْهِمْ

“Dan memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali.”

Pesan terakhir beliau adalah agar para santri jangan sampai melupakan jasa guru ngaji, terutama yang mengajarkan dasar-dasar agama seperti huruf hijaiyah dan niat wudhu. “Mereka adalah guru tulang yang menjadi pondasi ilmu agama kita,” pesan beliau.

Acara Muwada’ah ini ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh KH. Nali Bisri dan KH. Abdullah Zabut.