Drs. SUDARYO: "PEMANFAATAN TUMBUH TUMBUHAN ALAMI UNTUK KESEHATAN DAN PENGOBATAN ALTERNATIF"

ROUBIN ONLINE. COM - KADEMANGAN.

Malam Jum’at legi sebagaimana yang telah menjadi tugas bulanan, Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin mengadakan acara KHITOBAH DAN DIBAIYAH KUBRO, dan pada cara KHITOBAH kali ini Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin kedatangan LP3L (Lembaga penelitian pengembangan dan pemberdayaan lingkungan), yang bertujuan mengadakan sosialaisasi pada Kamis, (12/06/25).

Tujuan dari adanya sosialisasi ini ialah agar para santri mengenal, mengetahui akan manfaat tumbuh-tumbuhan alami yang ada di sekitar sebagai pengobatan alternatif, sekaligus mengedukasi untuk mencintai dan melestarikan alam sekitar.

Drs. SUDARYO selaku Pimpinan LP3L Serang - Jawa Tengah, menjelaskan tentang bahwa TOGA adalah singkatan dari Tanaman Obat Keluarga, yaitu tanaman yang ditanam di pekarangan rumah dan memiliki khasiat obat untuk menangani gangguan kesehatan ringan hingga membantu pengobatan penyakit tertentu.

TOGA merupakan bagian dari Pengobatan Tradisional Indonesia, yang berbasis kearifan lokal dan warisan budaya.

beliau juga memaparkan beberapa contoh tanaman TOGA yang mudah ditemukan dan manfaatnya:

Lidah Buaya (Aloe vera)

Manfaat: Obat luka bakar, penyubur rambut, pelancar pencernaan.

Cara pakai: Gel dioles atau dikonsumsi dalam bentuk jus.

Kencur (Kaempferia galanga)

Manfaat: Obat batuk, pegal linu, sakit kepala, memperbaiki nafsu makan.

Cara pakai: Dibuat jamu atau diminum dengan air hangat.

Daun Sirih (Piper betle)

Manfaat: Antiseptik, mengatasi keputihan, bau badan, radang tenggorokan.

Cara pakai: Rebusan untuk kumur atau cuci luka.

Beliau juga memberikan kesempatan kepada santri untuk bertanya, menyampaikan keluhan dan searching terkait mengobati berbagai macam penyakit, seperti mengatasi mata rabun, biduran, hernia.

Kesimpulan

TOGA sangat bermanfaat sebagai solusi pengobatan mandiri alami yang mudah, murah, dan ramah lingkungan dimulai dari rumah, bahkan dari kebun kecil di belakang dapur. Dengan memanfaatkan tanaman TOGA, kita tidak hanya merawat tubuh, tetapi juga merawat warisan kearifan lokal Indonesia.

Ust. Arifulloh selaku ketua pengurus menyampaikan hadis yang dikutip dari kitab sohih bukhari

نِعْمَتَانِ مَغْبُونٌ فِيهِمَا كَثِيرٌ مِنَ النَّاسِ: الصِّحَّةُ وَالْفَرَاغ"

 "Dua nikmat yang banyak manusia tertipu (lalai) di dalamnya: kesehatan dan waktu luang."

(HR. Bukhari) 

"Ya harus kita jaga itu(kesehatan), jangan sampai kita malah menganggap itu enteng" ujarnya.

Semoga kita dipermudah dalam menjaga kesehatan amin yaa rabbal alamiin.