Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Wanita tangguh pendamping Nabi

   Wanita tangguh pendamping Nabi

 Siapa yang tidak ingin memiliki keluarga harmonis dan romantis? karena hal ini adalah impian besar seorang muslim muslimah. Layaknya pernikahan sang Rasul dengan istri tercintanya yakni Sayyidah Khadijah Al Kubra.

    Banyak Romantisme yang telah beliau ajarkan untuk bisa kita teladani di masa mendatang. Manis pahit kehidupan hingga maut memisahkan. Pernikahan Nabi SAW dengan Sayyidah Khadijah menjadi pertanyaan besar bagi generasi muda zaman sekarang. Bagaimana mungkin seorang pemuda usia 25 tahun mau menikahi seorang janda yang sudah berusia 40 tahun.

    Perbedaan usia tak menjadi penghalang rumah tangga, guys. Selisih usia tidak menjadikan Rosulullah SAW canggung apalagi kehilangan kendali sebagai seorang suami. Apalagi Khadijah berasal dari keturunan suku yang mulia. Disamping akhlak dan pribadinya yang luar bia

    Allah SWT telah menyiapkan skenario terbaik untuk makhluknya. Potret kecil dari kisah cinta Nabi ialah Ketika Nabi baru pertama kali mendapat wahyu dari Allah melalui malaikat Jibril. nabi mendadak bergetar dan menggigil ketakutan setelah bertemu Jibril, Sehingga Sayyidah Khadijah menenangkan, menemani dan memberinya selimut.

    Sayyidah Khadijah adalah wanita yang paling berharga bagi Nabi. Keturunan Nabi hanyalah dari Sayyidah Khadijah. Bahkan bayangannya pun tak tergantikan meskipun telah tiada. Selain itu, Sayyidah Khadijah setia mendampingi Nabi pada masa-masa sulit menghadapi kejamnya masyarakat Jahiliah. Sayyidah Khadijah yang seorang saudagar kaya rela memberikan seluruh hartanya untuk Nabi demi kejayaan islam.

     Maka dari itu, sebesar apapun kemewahan yang kita miliki di dunia, Jika untuk tujuan akhirat, Maka siapapun akan memberikannya. Jadi buat kita yang sudah siap untuk menikah, pilihlah pendamping yang sentiasa melindungi kita dan bisa membawa kita menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Apalah dunia jika kita hidup dalam sebuah keluarga yang serasa seperti di neraka. Karena keluarga yang harmonis dan romantis adalah salah satu anugerah yang sangat indah dari Allah SWT.

Adalah sejumput do’a yang bisa kita amalkan setiap selesai sholat maktubah,

اللهم أرزقني زوجا صالحا يعينني و يساعدني دنيا وأخرة

      Mencari pasangan yang baik merupakan suatu yang gampang-gampang susah. Bagaimana tidak? Di zaman yang semuanya serba sentuh ini, begitu banyak pilihan hati dengan beragam karakter atau kepribadian. Kebanyakan muslim muslimah ketika di tanya “Seperti apa kriteria suami atau istri idamanmu? Tak jarang kata “rupawan” adalah hal yang pertama kali yang diucapkan. Adapun keimanan, kesolehan, dan lain-lain menempati urutan setelah kata rupawan naudzubillah. Nah, disinilah islam mengajarkan cara memilih kriteria pasangan yang baik. Yakni islam (baik agamanya), berilmu dan berakhlak mulia.

    Andai Allah belum mengabulkan do’a kita untuk mendatangkan pasangan yang sesuai dengan kriteria kita, coba kita tanamkan komitmen dalam diri. Jika Allah menunda, maka pasti ada hal istimewa yang telah menunggu kita. Sebab sabar selalu berhadiah besar. Wallahu A'lam

Adawiyah-Safira Banat 2


Posting Komentar untuk "Wanita tangguh pendamping Nabi"