Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fikih, Ushul fikih dan Kaidah fikih

 



Fikih, Ushul fikih dan Kaidah fikih

       Dari tiga disiplin ilmu diatas, kita pada umumnya lebih familiar dengan fikih dari pada dua rumpun . ilmu yang lain. Alasannya sederhana. Karena fikih bersentuhan langsung dengan keseharian kaum muslimin. Sementara keduanya lebih akrab dengan para cendekiawan.

    Secara sederhana, fikih adalah pengetahuan tentang hukum-hukum syar’i yang bersifat praktis yang diperoleh melalui proses eksplorasi dalil-dalil syar’i. Contoh sholat, puasa dll.

       Ushul fikih adalah cara atau metode untuk untuk memproduksi sebuah hukum. Pengetahun tentang metode dan tata cara memproduksi hukum-hukum syar’i melalui dalilnya itu yang disebut dengan ushul fikih. Misalnya, rukun wudhu ada enam (6). Darimana rukun wudhu dihasilkan? Ternyata para Ulama menggali 4 rukunnya dari Alquran dan 2 rukunnya dari Al hadits.

        Yang terakhir adalah kaidah fikih. Secara bahasa kaidah berarti rumus. Kaidah fikih didefinisikan sebagai rumusan umum yang dapat diterapkan terhadap kasus yang menjadi cakupannya. Kaidah fikih menghimpun persoalan-persoalan fikih dalam satu naungan berupa rumus dan ketentuan umum. Contoh kaidah fikih, Dalam keadaan darurat diperbolehkan mengkonsumsi barang haram. Kaidah ini mencakup setiap persoalan hukum yang terkait dengan Darurat. Bahwa apapun jika sudah berkaitan dengan darurat semua perkara diperbolehkan meski diharamkan diselain waktu darurat.       

        Perbedaan antara tiga rumpun ilmu tersebut dapat digambarkan sebagai berikut. Fikih adalah produk. Ushul fikih adalah rumah produksi atau pabrik. Dan kaidah fikih adalah toko kelontong. Penghubung produk-produk yang memiliki kesamaan jenis dalam produksi. Andaikan fikih adalah roti, maka ushul fikih adalah cara membuat roti, sementara kaidah fikih adalah toko jenis-jenis produk roti.

        Perbedaan sederhana antara ushul fikih dan kaidah fikih;

        Secara hierarkis. Kemunculan ushul fikih sebelum fikih, sementara munculnya kaidah fikih setelah fikih.

        Ushul fikih menggunakan pola pendekatan deduktif (awal), sementara kaidah fikih muncul melalui pendekatan induktif (akhir).         

      Semoga tulisan ini bisa menyumbangkan secercah pemahaman. Ushul dan kaidah adalah adalah kaki-kaki fikih. Naif, jika mendalami fikih tanpa keduanya. Wallahu A'lam

Oleh : Syuro Roubin

 

 

Posting Komentar untuk "Fikih, Ushul fikih dan Kaidah fikih"