Bermodal berani, Sa’dullah Amin tekad jual hp sebagai biaya Kuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Foto Sa'dullah Amin Bersama Rektor
Baca Juga Edisi Sebelumnya
Setelah Sa’dullah Amin lulus di pendidikan sebelumnya,
beliau menempuh pendidikan yang lebih tinggi lagi yaitu kuliah di Universitas
Negri. Dalam perjuangannya, pada tahun (2015) beliau mendaftar Beasiswa Nasional dengan memilih Uneversitas
Brawijaya Malang. Namun, tidak ditaqdirkan sehingga harus mnerima keputusan. Berangkat
dari itu, Sa’dullah Amin terus berjuang sehingga mendaftar lagi Beasiswa
Nasional dengan memilih 2 Universitas Negri, yaitu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan UIN Sunan
Ampel Surabaya. Alhamdulillah diterima dan lulus di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Dalam perjalanannya di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
Sa’dullah Amin hanya memiliki modal “Nekat”
tidak memiliki modal apapun. Bahkan
Sa’dullah Amin lahir dari keluarga
yang kurang mampu, sehingga beliau rela menjual HP Xiomi yang merupakan HP satu
satunya untuk biaya kuliah seharga Rp.
1.700.000. Setelah menjual HP, selanjutnya Sa’dullah Amin berjuang kembali
untuk memenuhi kebutuhan hidup di UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta. Beliau tipe orang yang sangat gigih, bersusah
payah, dan tidak malu demi biaya hidup kuliah sehingga lambat laun beliau
bekerja di sekitar wilayah UIN Syarif Hidayatullah. Beliau bekerja menjadi cuci
motor, dan juga pernah menjadi penjaga konter.
Setelah 2 bulan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
Sa’dullah Amin mendaftar tes Beastudi Indonesia. Ada sekitar kurang lebih 300
Mahasiswa yang mendaftar tes beasiswa tersebut. Dari 300 Mahasiswa, diambil 5 laki-laki dan 5 perempuan.
Alhamdulillah dengan perjuanganya, Sa’dullah Amin lolos seleksi beasiswa dengan
No urutan ke 3 dari 300 Mahasiswa tersebut. Sehingga biaya hidup kuliahnya
menggunakan hasil tes Beastudi Indonesia(beasiswa etos).
Roubin Media
Di sisi lain, awal kali di UIN Jakarta, Sa’dullah Amin memiliki bakat tarik vokal
olah suara. Sehingga beliau mamanfaatkannya dengan bersholawat, tilawah dan
lain lain. Bahkan, sering mendapatkan
prestasi prestasi dibidang olah vokal, diantaranya yaitu ; Juara 1 MTQ Tingkat
Jabodetabek tahun 2015, Juara 1 MTQ tingkat Jabodetabek tahun 2016. Selain
mendapatkan apresiasi tarik vokal olah
suara, Sa’dullah Amin juga mendapatkan apresiasi di kuliahnya, diantaranya
yaitu; Lulusan/wisudawan Terbaik Fakultas Dakwah dan Komunikasi jurusan BPI UIN
Syarif Hidayatulloh Jakarta dalam Wisuda ke 114 tahun 2019 IPK Cumlaude,
Foto Sa'dullah Amin Sebagai Wisudawan Terbaik Bersama Ketua Jurusan BPI
Mahasiswa Terbaik Berprestasi Bidang Pendidikan (Student Achievment Award)
UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta 2018,
Mahasiswa Terbaik Berprestasi Bidang Aksi
Sosial Kemanusiaan (Student Achievment Award ) UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta
2017, Mahasiswa Terbaik Berprestasi (Student Achievment Award) UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta 2017,
Juara 2
Etoser Terbaik (beasiswa etos) Nasional tahun 2017 (Ajang Top Five Etoser
Award), Juara 4 Etoser Terbaik (beasiswa etos) Nasional tahun 2018 (Ajang Top
Five Etoser Award), Juara 1 Etoser Tebaik Nasional (Ajang Top Five Etoser) tahun 2019 dan masih banyak lagi. Tidak hanya itu prestasi yang ditorehkan
Sa’dullah Amin, beliau juga pernah menjadi Delegasi Asia Student Summith di
Korea pada tahun 2018, Delegasi Asian Pasifik Malaysia pada tahun 2017, serta
beliau juga sering mengisi acara nada dan dakwah di 4 negara dari tahun 2018
hingga sekarang diantaranya yaitu ; Taiwan, Hongkong, Macau, dan China.
Foto Sa'dullah Amin Bersama Masyarakat Taiwan
Selanjutnya, beliau juga akan meneruskan Program S2 di Jepang pada bulan
oktober mendatang.
Prestasi prestasi yang didapatkan oleh Sa’dulloh Amin
diatas, tentunya tidak semudah membalikkan tangan. Ada titah perjuangan dan
keluh kesah didalamnya, serta memiliki rahasia didalamnya. Lantas, apa rahasia
Sa’dullah Amin sehingga mejadi pemuda yang sukses diberbagai daerah ?
jawabannya tunggu edisi berikutnya....